BARCELONA 1-1 VALLECANO: GOL TERLAMBAT YANG BERHASIL MENYELAMATKAN
Barcelona tetap berada di urutan ketiga di La Liga setelah gol bunuh diri di menit-menit akhir menyelamatkan hasil imbang di Rayo Vallecano. Namun, krisis akan segera terjadi karena sang juara bertahan kembali kehilangan poin di La Liga dengan hasil imbang keempat mereka.
BARCELONA 1-1 VALLECANO
Babak pertama menjadi milik Rayo saat mereka berebut bola di tengah lapangan dan, meski hanya menciptakan sedikit peluang emas, mereka tampil lebih cemerlang melawan Barcelona yang lesu.
Tertinggal saat turun minum akibat tendangan menakjubkan Unai Lopez, Barca mendominasi babak kedua namun menyia-nyiakan peluang bagus.
Mereka akhirnya mendapat ganjaran ketika Florian Lejeune memasukkan bola ke gawangnya di bawah tekanan Robert Lewandowski.
Real Madrid yang berada di posisi kedua akan menghadapi Cadiz pada hari Minggu sebelum pemimpin klasemen Girona menjamu Athletic Bilbao pada hari Senin.
Barcelona melakukan enam perubahan dari tim yang bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Alaves sebelum jeda internasional, dengan kiper Marc-Andre ter Stegen absen karena cedera.
Penggantinya, Inaki Pena, terlihat goyah sejak awal dan dikalahkan oleh tendangan kaki kanan Lopez yang ganas di pertengahan babak pertama.
Frustrasi dengan penampilan yang terputus-putus, bos Xavi beralih ke mantan kapten Manchester City Ilkay Gundogan dari bangku cadangan, dan Barcelona mendominasi babak kedua.
Namun, meski melepaskan 10 tembakan berbanding tiga tembakan Rayo setelah turun minum, mereka masih membutuhkan bantuan Lejeune pada menit ke-82, saat ia dengan kikuk mengarahkan bola melewati kipernya dengan Lewandowski menunggu untuk menerkam.
Meski tampil lebih baik di babak kedua, FC Barcelona kesulitan mematahkan tim asuhan Rayo Vallecano yang bermain dengan baik. Sebagai manajer klub Catalan, Xavi Hernandez belum mencatatkan kemenangan atas tim asal Vallecas tersebut.
Hasil imbang adalah hasil yang adil, namun performa di bawah standar dari Barcelona asuhan Xavi.