Profil Pemain: ENES UNAL
Klub: Getafe CF
Position: Penyerang / Striker
Umur: 25 (Lahir 10 Mei 1997)
Negara: Turki (2 gol dalam 27 penampilan sejak 2015)
Profil Pemain kali ini adalah Enes Unal. Sudah tidak diragukan lagi Enes Ünal tetap menjadi pemain utama Getafe di lini depan, mengingat fakta bahwa musim 2021-22 adalah karir terbaiknya. Dan ia terus dipercaya oleh sang Manajer, Quique Sanchez Flores karena tim Madrid sangat menginginkannya untuk mempertahankan status La Liga mereka.
Baca lebih lanjut disini untuk berita La Liga
Temukan penawaran terbaik dari M88 Mansion x La Liga
Karier Awal di Bursaspor
Karir sepakbolanya dimulai di negara asalnya Turki, di mana Ayahnya telah menjadi pemain legendaris untuk Bursaspor sebagai bek tengah. Dia juga memiliki adik laki-laki yang sekarang bermain di level bawah sepakbola Turki.
Dia melakukan debut profesionalnya di kualifikasi Liga Europa sebagai pemain pengganti pada Agustus 2013. Dan menjelang akhir bulan yang sama, menjadi pencetak gol termuda saat itu dalam sejarah Süper Lig (sejak gagal) dengan gol penyama kedudukannya melawan Galatasary.
Unal telah bermain dalam 54 pertandingan untuk klub kota kelahirannya, dan hanya mencetak tujuh gol.
Dipinjamkan dari City
Manchester City datang untuk merekrutnya pada tahun 2015, tetapi tidak pernah memainkan satu pertandingan pun di semua kompetisi untuk tim Liga Premier. Setelah menghabiskan dua musim dengan status pinjaman ke Belgia, kemudian ke klub Belanda NAC Breda dan Twente.
Dalam tugasnya bersama tim Eredivisie pada 2016-17, ia memimpin klub dengan 19 gol di semua kompetisi saat Twente mengamankan finis ketujuh.
Pindah ke Villarreal, dengan status dipinjamkan
Ini mendorong Villarreal untuk mengontraknya selama lima tahun, tetapi pemain asal Turki ini berjuang di El Madrigal, karena ia mencetak lima gol dalam dua pertandingan terpisah di musim penuh pertamanya bersama klub. Yang kemudian bersama Levante dimana dia hanya mencetak satu gol di La Liga.
Dia kemudian menghabiskan dua musim berikutnya dengan status pinjaman ke Real Valladolid, namun kesulitan mencetak golnya tetap ada karena dia hanya mencetak 14 gol dalam 71 penampilan.
Pembayaran yang cukup berani dari Getafe
Pepe Bordalas membawa Unal ke Getafe pada 2020, saat mereka mencoba mencari solusi untuk bertahan di La Liga.
Pada musim penuh pertamanya, Unal mencetak 5 gol (4 di La Liga) sebagai pencetak gol terbanyak kedua bersama klub dengan Jaime Mata, satu dibelakang Ángel yang akhirnya pergi pada 2021.
Musim berikutnya, kita melihat ia kembali ke bentuk Twente, meskipun pertengahan musim ada perubahan pelatih dari Michel ke Quique Sanchez Flores. Setelah gagal mencetak gol dalam sepuluh pertandingan pertamanya di musim ini, ia menangis di sisa musim saat ia mencetak 16 gol untuk memastikan status La Liga mereka dengan finis di urutan ke 15.
Eksploitasinya termasuk serangan awal untuk mengalahkan sang jawara, Real Madrid pada pekan ke 19.
